Malaikat Harut & Marut Tidak Mengajarkan Sihir
Sihir berasal dari kata bahasa Arab “saharo/sihrun” yang berarti tipu daya. Jadi sihir dimaksudkan untuk menguasai orang lain dengan melakukan tipu daya. Sihir biasanya dihubungkan dengan suatu hal/perkara atau kejadian yang luar biasa dalam pandangan orang yang menyaksikannya. Namun tidak semua kejadian luar biasa berasal dari sihir, contohnya mukjizat para Nabi. Apa yang membedakan sihir dengan mukjizat? Sebagaimana sudah dijelaskan di atas, tujuan dari sihir adalah untuk menguasai orang lain. Tentunya penguasaan ini adalah untuk kepentingan sang penyihir atau orang yang memanfaatkan jasanya. Mukjizat adalah untuk membuktikan bahwa apa yang disampaikan oleh para Nabi adalah untuk mengajak manusia kepada jalan yang benar sesuai fitrah penciptaannya, yaitu menjadi hamba Allah. Bukan dikuasai untuk memuaskan kemauan para Nabi. Dengan menjadi hamba Allah, sejatinya mereka telah menyadari hakekat dirinya dan perannya. Ingat! Merdeka artinya bisa berbuat apa saja. Namun perlu diingat